Refleksi Model Discroll



 Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Salam Guru Penggerak....Semangat Merdeka Belajar. Salam dan Bahagia.

Pada Hari ini, ketemu lagi dengan saya Tri Ayu Indah Purwani. Sperti biasa, sejak mengikuti Pendidikan  Guru Penggerak, setiap week end saya punya kebiasaan baru yaitu bercumbu dengan Jurnal Refleksi. Seru juga, karena memiliki manfaat melatih ingatan untuk selalu berefleksi. 🤩 

Pada Minggu ini, saya menggunakan Model 8 yaitu Model Driscoll. Model ini diadaptasi dari refleksi yang digunakan pada praktik klinis (Driscoll & Teh,2001). Model ini dikenal dengan Model "What?" karena pada dasarnya terdiri dari 3 bagian, yaitu What, So What, dan Now What. 

WHAT ?

Tanggal 7 Desember 2021, Pembelajaran awal Modul 1.4.A Tentang Budaya Positif dimulai. Mulai dari Modul 1.4.A - Budaya Positif. 1.4.a.2 - Pendahuluan, 1.4.a.3 - Mulai dari diri. Pembelajaran tentang budaya positif seruuu....karena merupakan pelajaran baru buat saya. Seolah-olah, saya merupakan mahasisiwi Psikologi yang mau mengajar BK di sekolah😊. Jadi memberikan budaya positif, tetap harus dimulai dari diri saya sendiri. Pada pembelajaran Mulai dari diri, tetap berpegang pada Filosofi Bapak Ki Hadjar Dewantara, yaitu Guru sebagai petani yang memiliki peranan penting untuk menjadikan tanamannya tumbuh dengan subur. Untuk memberikan hasil tanaman yang subur, Petani harus memastikan bahwa kualitas tanahnya merupakan tanah yang berkualitas agar tanaman yang ditanamnya dapat tumbuh dengan subur dan baik. Dengan kata lain, seorang Guru harus menjadikan sekolah sebagai rumah yang nyaman untuk tempat belajar dan bermain, sehingga para muridnya dapat belajar dengan baik dan menjadi murid yang berkualitas. Pada Pembelajaran ini juga banyak pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab dan didiskusikan dengan rekan-rekan CGP lainnya. Seru, senang, meski agak kaget dengan jumlah pertanyaannya...tapi Alhamdulillah tetap semangat. 

Tanggal 8 September 2021. Pembelajaran masih dilanjutkan tentang Budaya Positif yaitu Modul 1.4.a.4  Eksplorasi Konsep - Budaya Positif. Pada Pembelajaran ini, masih belajar mandiri, belajar memahami tentang Budaya Positif, Perubahan Paradigma Budaya Positif, Konsep Disiplin Positif dan Motivasi, Keyakinan Kelas, Pemenuhan Kebutuhan Dasar, Lima Posisi Kontrol, dan Segitiga Restitusi.  Pembelajarannya Luar Biasa...Superrrr...🤩😍...ini Pembelajaran baru buat saya. Terimakasih Kemendikbud telah memberikan saya kesempatan untuk mengikuti Program Pendidikan Guru Penggerak. Karena dari Pendidikan Guru Penggerak saya mendapat kesempatan untuk mendapatkan materi pembelajaran ini. 

Tanggal 9 Desember 2021, Pembelajaran masih lanjutan dari modul 1.4.a.4 Eksplorasi Konsep - Budaya Positif. Eksplorasi Konsep - Forum Diskusi (asinkron). Meskipun modulnya sama, tetapi yang dilakukan itu tetap berbeda. Kalau semalam masih belajar mandiri, belajar memahami, kalau hari ini mulai berdiskusi dengan rekan-rekan CGP.  Melihat jumlah Notes and  Questions nya membuat saya tersenyum....😊...Jumlahnya lumayan juga....meski mata saya sedikit terasa perih, tapi enggak tau kenapa saya kok tetap enjoy ya...🤩...mungkin karena saya menyukai tantangan dengan hal-hal yang baru saya temui dan pelajari, jadi saya merasa fine fine saja dan malah semakin semangat karena semakin tertantang💪😅🤩

Tanggal 10 Desember 2021, hari ini merupakan Ruang Kolaborasi - Pengerjaan. Bersama Bapak Fasilitator Idola Kami, Bapak Defrizon, kami mendapat kesempatan untuk berdiskusi bersama kelompok yang telah di bagi oleh Bapak Fasilitator. Pada saat itu juga Bapak Fasilitator menyebutkan nama-nama yang telah selesai mengerjakan tugas. Alhamdulillah saya termasuk dalam nama yang telah menyelesaikan tugas. 🤩🤗. Tetapi, pada saat diskusi dimulai,  sangat disayangkan hari ini rasanya jaringan kurang bersahabat. Ketika kami masuk ke BOR, kelompok kami tidak bisa masuk ke BOR tersebut karena gangguan jaringan 😥. Tetapi  meskipun begitu ada pepatah mengatakan "Banyak jalan lain ke Roma." Kami tetap berdiskusi meski dengan BOR yang berbeda. Alhamdulillah Diskusi kami tetap berjalan dengan lancar. Selalu ada jalan bagi orang-orang yang mau berusaha. 


SO WHAT

Saya merasa bersyukur kepada Alloh, berteima kasih kepada Kemendikbud, karena telah memberikan waktu dan kesempatan kepada saya untuk mendapatkan Pembelajaran yang sangat berharga ini.  Saya menyadari bahwa untuk menciptakan dan mengenalkan Budaya Positif, saya  harus mulai dari diri saya terlebih dahulu.  Saya harus bisa menjadi teladan yang baik. Saya harus berpegang teguh pada Filosofi Ki Hadjar Dewantara untuk menjadikan sekolah sebagai rumah yang baik dan nyaman bagi murid untuk belajar dan bermain. Saya harus menuntun mereka, memelihara dan menjaga mereka agar mereka tumbuh dan berkembang sesuai dengan kodratnya. Dengan begitu maka Budaya Positif akan tercipta dan seluruh warga sekolah akan merasakan suasana positif di lingkungan sekolah.  

NOW WHAT

Setelah melakukan Pembelajaran ini, saya ingin mentransfer ilmu saya kepada rekan sejawat saya, dan mengimplementasikannya melalui aksi nyata nantinya. Karena dengan dukungan Yayasan, Kepala Sekolah, rekan-rekan sejawat serta kolaborasi dengan seluruh warga sekolah Budaya Positif akan tercipta, suasana positif akan terasa di lingkungan sekolah. Merdeka Belajar akan terwujud, Profil Pelajar Pancasila akan terbentuk. Semoga keinginan atau harapan saya nantinya akan berjalan dengan lancar. Aamiiin...🤲

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DINAMIKA PERWUJUAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA DAN PANDANGAN HIDUP BANGSA

ARTI PENTING NORMA DALAM MEWUJUDKAN KEADILAN

Ikatan Pustakawan Indonesia Gemar Literasi: BAB 2 KEDUDUKAN DAN MAKNA PEMBUKAAN UUD NEGARA RI TAHUN 1945